Banyak yang mengatakan bahwa haji reguler lebih murah daripada haji plus. Itu tidak salah dan sah-sah saja. Namun, jika dipikir-pikir dari beberapa aspek lain, bisa jadi haji reguler justru lebih mahal. Demikian sekadar corat-coret perbandingan antara haji reguler dengan haji plus, dengan segala kelebihan dan kekurangannya.
Haji Reguler (HR): Ongkos sekitar Rp 35 juta.
Haji Plus (HP): Ongkos Rp 55 juta.
HR: DP 25 juta.
HP: DP 10,1 juta.
HR: Berangkat lima tahun lagi (tergantung wilayah).
HP: Berangkat tahun depan (2011).
HR: Sebelum berangkat harus sudah lunas.
HP: Bisa berangkat dulu, kekurangannya dicicil belakangan.
HR: Fasilitas pemondokan.
HP: Fasilitas hotel bintang empat.
HR: Penginapan cukup jauh dari Masjidil Haram.
HP: Jarak hotel dari Masjidil Haram sekitar 100 meter.
HR: Makanan apa adanya, kadang masak sendiri.
HP: Makanan disediakan, insya Allah “bergizi”.
HR: uang 25 juta jika dipakai modal dagang, dalam waktu lima tahun mungkin bisa menjadi lebih dari 55 juta.
HP: Ongkos 55 juta, tapi berangkat tahun depan.
Mohon maaf dan koreksi jika ada kekeliruan ya..
Wallahu a'lam.
H. Abduh Zulfidar Akaha, Lc.
Tentang Haji * Paket Haji Khusus * Hikmah Haji * Rukun Haji * Manasik Haji * Biaya Haji * Tata Cara Haji * Haji 2011 * Travel Haji Tentang Umrah * Paket umrah * Travel Umrah * Ibadah Umrah
1 comments... Baca dulu, baru komentar
kalau dari sudut pandang saya, tetaplah haji regular yang lebih murah. pelaksanaan ibadah tidak bisa dibandingkan dengan fasilitas yang diperoleh tetapi ketika hati telah menyatu kepada Allah percayalah haji regular sungguh merupakan kenikmatan yg tiada terkira. masalah jarak tdk bisa jadi acuan juga kalau di tanah air jamaah biasa sholat di masjid maka disanapun sdh biasa walaupun jarak pemondokan jauh. untuk apa memaksakan diri dengan berangkat dulu nanti sepulang haji baru bayar, kalau tdk mampu haji ya jangan memaksakan diri utk berangkat haji. toh haji diwajibkan bagi yang mampu. wallahua'lam sekedar memberi opini
Post a Comment